Selasa, 04 Oktober 2011

OUR LOVE Part III


Setting: Asrama, 08.30 AM.

            Young Saeng menghentikan lamunannya. Melihat bayangannya di cermin, berkaca dan merapikan rambutnya yang berantakan. Ia bergegas keluar dari ruang tengah untuk mandi. Dibukanya pintu ruang tengah. Ia berjalan menuju kamar mandi yang tak jauh dari ruang tengah. Ia meraih handuk yang terkait di depan pintu kamar mandi dan menaruhnya di pundak. Ia bersiap mengetuk pintu kamar mandi dan……
            Greb~
            Pintu kamar mandi terbuka dan Hyun Joong ada di balik pintu dengan handuk di kepalanya. Mereka berpapasan dan beradu tatap. Aassssh! Ia terlalu keren dalam keadaan ini. Tatapan matanya yang tajam merasuk sekali. Young saeng sampai tak kuasa menatap mata Hyun Joong. Ia memalingkan wajahnya.
            “Kau sudah sadar?” tanya Hyun Joong. Matanya membesar. Sepertinya ia sedikit heran melihat kehadiran Young Saeng.
            “Hmm!. Apa kau sudah selesai menggunakan kamar mandi?” jawab Young Saeng tertunduk. Pandangannya tak tentu arah.
            “Oh!. Aku sudah selesai. Silahkan pakai kamar mandi ini” kata Hyun Joong. Kemudian ia meninggalkan Young Saeng sambil menggosok-gosok rambutnya dengan handuk sesekali menengok ke belakang---ke arah Young Saeng---dan kemudian berjalan menuju kamarnya.
            Ada apa dengan diriku? kenapa aku jadi canggung ketika bertemu Hyun Joong?, Young Saeng bergumam.


           
9.00 AM
“Sarapan sudah siap!!!!!!” seru Kyu Jong. Suaranya yang halus itu mambahana sampai ke seluruh asrama.
Member satu ini memang yang paling rajin dalam hal bangun tidur. Tak ayal ia dijuluki sebagai “Light Sleeper”. Karena setiap kali dibangunkan, ia selalu paling pertama bangun dibandingkan member lainnya.
“Yak---Kyu! Apa menu sarapan pagi ini?” teriak Jung Min yang masih berjalan dari kamarnya menuju ruang makan.
“Kau lihat saja sendiri! Aku special masak masakan ini untuk kalian!” balas Kyu Jong. Ia masih sibuk merapikan tatanan meja makan.
Tap Tap Tap
“Ya---Kyu Jong! Apa ini? Mana yang special?” Jung Min tertegun ketika melihat apa yang ada di atas meja makan. Bibirya yang kiri tertarik ke atas.
“Hey hey Jung Min. lihatlah ini…! Ini sangat special bukan?” Kyu Jong menepuk pundak Jung Min. Matanya berkaca-kaca. Ia nampak puas melihat meja makan hasil dekorasinya itu.
“Sarapan apa kita pagi ini?” tanya Hyun Joong yang baru sampai di meja makan. Ia melirik Jung min. Wajahnya aneh sekali dengan bibir seperti itu, gumamnya. Ia langsung mengalihkan pandangannya ke meja makan ketika Jung Min menyadari lirikan mautnya itu. “Tadi aku dengar ada yang special, mana yang special?” alihnya.
Hening. Tak ada yang menjawab. Jung Min masih dalam keadaan bibir kiri yang tertarik ke atas. Sedangkan Kyu Jong masih dalam keadaan mata berkaca-kaca. Sepertinya ia salah makan sesuatu atau apalah semalam. Sejak pulang dari café, sifatnya jadi aneh.

“Aaaaaaaah~ yasudalah tak apa kita makan dengan mie instan ini!” terusnya lagi.
Hyun Joong menarik bangku dan segera duduk. Ia mulai menyantap--mie instan---hidangan pagi ini. Pada suapan pertama, ia kembali melirik Jung Min dan Jung Min pun kembali sadar kalau dirinya sedang dilirik Hyun Joong. Jung Min menatap Hyun Joong tajam sebagai balasan lirikkan maut Hyun Joong. Matanya membesar. Dengan segera Hyun Joong melanjutkan suapan pertamanya yang masih tertahan di hadapan bibirnya.
 “Yasudahlah! Aku lapar aku ingin makan! Tak apalah makan mie ini juga!” Jung Min menarik kursi dan mendudukinya kemudian menyantap tanpa melepaskan pandangannya dari mangkok mie di hadapannya.
 Untuk ketiga kalinya Hyun Joong melirik Jung Min dengan kepala tertunduk dan… tiba-tiba…
 Byuuuuur!!!!!
 Segelas air mendarat di wajah Hyun Joong. Dilihatnya Jung Min dengan wajah garang. Nngaooooooonggggg! Percis wajah kucing yang sedang berkelahi. Tapi kali ini bukan wajah kucing biasa. Tapi kucing yang sudah dikawin-silangkan dengan kuda. Kkkkkkkkkk~.
 “Apa yang kau lakukan?!!!!!!”  teriak Hyun Joong sambil mengusap wajahnya yang basah.
 Kyu yang menjadi saksi hanya terpaku. Mulutnya yang terbuka bagaikan goa gorilla yang sudah lama dilanda kekeringan.

~~~~~~~~to be continue~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

It's so far from perfect. But, It's mine!

Thank You for visit my blog:)